"Aku hanya ingin melihatmu gembira seperti sekarang, itu saja."
"Aku bisa melupakan semuanya, tapi aku tidak akan kembali pada orang yang meninggalkanku."
"Kalau suatu saat nanti kau rindu padaku, kau mau memberitahuku? Supaya aku bisa langsung berlari menemuimu."
"Tentu saja aku tahu. Karena aku sering memperhatikannya. Karena sering memperhatikannya, tanpa sadar aku jadi mengenal semua kebiasaannya."
"Bernapas ternyata bisa menyakitkan juga"
"Pikirannya kosong, karena hati kecilnya menolak berpikir. Ia tidak merasakan apa pun, karena sarafnya menolak merasakan."
"Aku tidak pernah menyesal mengenalmu. Percayalah padaku."
"Pasti butuh waktu lama sebelum aku bisa menatapnya tanpa merasakan apa yang kurasakan setiap kali aku melihatnya. Mungkin suatu hari nanti...aku tidak tahu kapan...rasa sakit ini akan hilang, dan saat itu kami baru akan bertemu kembali."
"Selama dia bahagia, aku juga akan bahagia. Sesederhana itu."
"Orang yang membutuhkan perubahan suasana biasanya ingin melupakan sesuatu."
"Kenapa harus takut gelap kalau ada banyak hal indah yang hanya bisa dilihat sewaktu gelap?"
"Tapi kalau aku memang menyukainya, kenapa aku selalu merasa tidak tenang setiap kali melihatmu bersama *****."
"Dan ketika dia menatap ke arahku, jantungku serasa berhenti berdegup. Aku tidak bisa menjelaskannya, tapi saat itu... aku merasa senang melihatnya."
"Laki - laki yang normal, tampan, dan baik sulit didapatkan, kau tahu?"
"Masa lalu tidak akan berubah."
"Apakah kau percaya padaku? Kuharap kau bisa. Kalau bukan sekarang, mungkin suatu hari nanti."
"Baiklah, aku bisa menunggu. Kalau kau butuh waktu untuk mempercayaiku, aku bisa menunggu."
"Tidak ada yang salah dengan dirimu. Kau hanya mencintainya."
"Aku memang ingin melihatnya bahagia, tetapi aku ingin dia bahagia bersamaku. Hanya bersamaku."
"Katakan padaku, apa yang dimilikinya yang tidak kumiliki?"
"Karena di atas segalanya, aku ingin kau percaya padaku ketika kukatakan bahwa aku mencintaimu."
Sumber : Seasons to Remember, Ilana Tan.